Tokobagus ganti nama jadi OLX – Terus gua mesti bilang wow gituh?

Poster for the movie "Red Sparrow"
© 2018 Soundtrack New York − All right reserved.

Bagikan artikel ini :

hi Asaljeplakers, tiba-tiba termagnet pengen nulis soal perubahan nama tokobagus menjadi OLX gara-gara tiap buka pidio di Youtube nongol mulu iklan rebranding nya toko mbah agus jadi oh el ek lama-lama jadi eneg sendiri hehe

Pertama-tama perlu ditegaskan di sini Asaljeplak ga punya hubungan apa-apa dengan tokobuagus ataupun OeLeX (meskipun ga nolak kalo dikasih projekan hahaha), ini murni cuma share opini tentang pergantian brand tersebut.

ya seperti judul, sebenernya Asaljeplak ga terlalu perduli karena meskipun sempet bikin account di tokobagus tetapi Asaljeplak ga pernah terlalu aktif di sana, lebih seneng jual barang bekas di kasus… eh kaskus FJB.

Kedua-dua, perlu diingat bahwa Asaljeplak cuma share opini, ga bermaksud sotoy atau sok tau (eh, sama aja ya?) atau sok2 lainnya, ini pure cuma opini dari otak asaljeplak yang terlalu asal ini.

Dari pengamatan sekilas ala Asaljeplak, perubahan nama ini memang sebenernya bermata pisau ganda buat Tokobagus itu sendiri, dan pastinya manajemen mereka sudah mempertimbangkan hal itu (ya nggak? atau nggak? :p ).

Nah disini Asaljeplak mau share opini sebagai pihak yang netral, jadi akan ada positif (+) dan negatif (-) nya

A. Sisi Positif (++)

Sebagai wiraswasta Asaljeplak pasti seneng2 aja kalo ada investor yang mau invest di usaha kita, nah dalam kasus tokobagus ini kan investornya si Naspers ini (katanya) sejak 2010, dan mereka sudah menanamkan modal sebesar 20-40 juta dollar AS di Tokobagus.com.

Kalo nama sampe berubah, berarti posisi Naspers (sebagai pemilik OLX juga) sudah makin influential di dalam manajemen Tokobagus.com. Entah mereka nyuntik dana tambahan, jadi pemegang saham terbesar, atau owner nya Tokobagus.com pengen pensiun dini alias tokobagus.com dijual total ke Naspers. (edit: ternyata memang benar adanya Tokobagus.com dijual total ke Naspers)

Hmm, apalagi ya positifnya ? oiya, dengan dipegang oleh Perusahaan berskala global yang sepertinya tidak ada masalah dari segi finansial (keliatannya sih begitu tapi ga tau deh) berarti Tokobagu.. eh, OLX maksudnya, bisa lebih jor-joran dalam promosi brand mereka, bisa lebih jor-jor an pasang iklan, dsb. (mestinya)

BACA JUGA  (Official?) Trailer Ultraman 2016

Terus apalagi? apalagi yaa? ah sementara itu aja dulu nanti kalo ada tambahan tinggal di edit hehehe

Kesimpulannya, poin positif dari akuisisi perubahan brand ini adalah :

  • Pengelolaan oleh perusahaan berskala global
  • Indikator bahwa pasar Indonesia termasuk menjanjikan dalam kategori bisnis listing/direktori ala tokobagus.com ini
  • OLX/Tokobagus bisa lebih jor-jor an dalam promosi karena seprtinya si Naspers ini banyak duit
  • Owner tokobagus.com bisa pensiun dini. Ini karena menurut ini tokobagus.com telah dibeli keseluruhan oleh Naspers (ga bikin bisnis baru nih? :p )
  • Itu dulu aja

B. Sisi Negatif (–)

Hmm, apa ya? tiba-tiba nge-blank…

Oiya, sisi negatifnya kalau menurut Asaljeplak sih ada beberapa, diantaranya seperti yang sudah disebutkan oleh master agan Andrew Darwis, pemilik kaskus di sini. Menurut beliau :

Nama tokobagus.com itu sudah bagus banget

Ya, betul. Nama atawa brand Tokobagus.com itu sudah bagus BUANGET. Asaljeplak rasa sebagian besar orang-orang yang sering nonton tivi, dengerin radio, dan terutama internetan sudah paham betul brand Tokobagus.com dan fungsi situs itu buat apa.

Asaljeplak gak habis pikir kenapa Naspers ngotot pake nama OLX yang bahkan sudah dijelek-jelekin di beberapa situs berita yang memuat artikel tentang perubahan nama tersebut.

Ada salah satu komentar yang guyon dengan bilang, OLX itu dalam bahasa jawa kalo dibaca Oh Elek alias “Oh, Jelek” meskipun bisa aja OLX memanfaatkan hal ini pada promosi mereka di area Jawa, jadi mereka memanfaatkan misspell alias salah penyebutan tersebut menjadi fokus utama penanaman brand mereka (ini apa ya istilah akademisnya? ada nggak sih? hahaha).

Btw, buat manajemen OLX yang baca paragraf di atas, ditunggu kirimannya kalo strategi di atas menginspirasi kalian ya 😀 😀 😀

BACA JUGA  Lg Sunrise L15g Tracfone Android Review

Intinya brand Tokobagus itu sudah cukup luas dikenal dan sangat disayangkan kalau harus berubah total menjadi OLX tersebut. Kenapa ga jadi Tokocakep, Tokokeren, Tokokelontong aja gitu ya? Kan sayang brand nya jadi hilang ciri khas Indonesia nya. Ditambah lagi, dengan akan launching nya Toko Online dari Kaskus dan berniaga.com yang terus ngejar, industri online listing ini bakal semakin rame dan dua brand tersebut juga brand yang sudah punya nama besar di Indonesia.

Meskipun di beberapa artikel (search aja di gugel) selalu digembar-gemborkan bahwa “Namanya saja kok yang berubah, pelayanan tetep sama, pasang iklan tetep gratis, dsb dsb”, ya silahkan aja dicoba dulu OLX, mudah-mudahan berhasil. Lagian emangnya pelayanan Tokobagus udah se-wow itu? sampe-sampe yang difokuskan adalah “perubahannya nama doang pelayanan tetep sama”, I highly doubt that.

Yang kita perlu dengar itu, apa benefit nya? nama udah diganti, terus apa kelebihan OLX dibandingkan Tokobagus? Merk global? That’s it? Manajemen membernya bagus nggak? OLX itu apa dan siapa? seberapa baik regulasi yang akan mereka terapkan untuk mengurangi penipuan, kejahatan, atau penyalahgunaan situs? Itu yang perlu dikasih tau.

Mungkin Naspers dan OLX terlalu pede, dipikirnya masyarakat Indonesia hanya melulu soal brand asing. Well, ya itu sedikit banyak bener, tapi ga juga sepenuhnya bener. Analisa dangkal Asaljeplak menyimpulkan bahwa masyarakat Indonesia cuma brand minded terhadap produk-produk yang menaikkan gengsi mereka, seperti mobil, tas, sepatu, baju, hape, dll. tetapi nggak terlalu peduli untuk brand-brand yang tidak terkait dengan gengsi, lebih-lebih ini toko jual beli online tempat masyarakat kita nyari barang-barang baik baru maupun seken yang (mudah2an) masih layak pakai, yang ujung-ujungnya dipake buat naikin gengsi juga hahaha.

BACA JUGA  Wawancara Marquez Soal Casey Stoner dan Kontraknya Bersama Honda

Kecuali OLX menjual barang-barang premium seperti Zara dkk, yaa sorry to say tapi menurut Asaljeplak brand asing buat industri listing di sini adalah faktor kesekian. Memang pemain besarnya masih dikit, tapi bukan berarti bisa ganti nama seenaknya sih menurut Asaljeplak. Terutama karena nama Tokobagus ini lagi naik-naiknya dan sudah mulai melekat di otak orang-orang Indonesia.

Itu dulu deh poin negatifnya, nanti kalo kepikiran lagi bakal di edit.

Jadi, kesimpulan sementaranya adalah :

  • Perubahan nama dari Tokobagus menjadi OLX bisa menjadi bumerang, karena ini berarti OLX harus promosi dari awal lagi (ya mungkin ga se awal itu sih, tapi tetep aja) untuk rebranding ke konsumen.
  • Perubahan nama dari Tokobagus menjadi OLX apabila melihat poin pertama di atas akan berakibat keluar biaya iklan lagi yang besar (apa gak sayang tuh ama duit yang udah dikeluarin dari taun 2010?)
  • Oke, memang nama Tokobagus sudah cukup populer pada skala nasional, tapi kita perlu tahu juga dong benefitnya apa kalo pake OLX dibandingin pendahulunya, jangan bilang sama dong, ini jangan-jangan masalah pede dan narsisnya OLX serta Naspers aja nih makanya ganti nama :p

Segitu dulu aja deh, pegel nulisnya, lha wong Asaljeplak aja ga begitu peduli ama Tokobagus.com kenapa jugaa jadi panjang begini artikelnya hahaha

Kalo menurut Asaljeplakers gimana? silahkan isi pollingnya ya 🙂

Download Artikel dalam Bentuk PDF

Artikel Lainnya

Loading...

Mau punya website sendiri ?

Yuk buat website di RBC Hosting

Kamu bisa membuat website apa saja, mulai dari sales page, profil usaha, website pribadi, blog, website acara, website katalog, undangan pernikahan online, dan masih banyak lagi sesuai kebutuhanmu. 

Mulai dari Rp300rb /tahun saja!

Tinggalkan Balasan

Tinggalkan komentar via FB

DomaiNesia
Loading...