Bagi kamu yang ingin mengatakan “Aku” atau “Saya” kepada seseorang menggunakan bahasa Inggris, maka kamu perlu membaca artikel berikut ini.
Dalam menyatakan “Aku” atau “Saya”, penting bagi kita untuk menunjukkan suatu ekspresi yang tepat, terutama kalau yang ingin kamu gunakan adalah bahasa asing, dalam hal ini Bahasa Inggris, yang merupakan bahasa yang jarang kamu gunakan sehari-hari.
Daftar Isi
Cara menyatakan “Aku” atau “Saya” dalam Bahasa Inggris
Ada beberapa variasi dalam menyatakan “Aku” atau “Saya” menggunakan Bahasa Inggris, yaitu sebagai berikut:
- Apabila kamu menggunakan “Aku” atau “Saya” sebagai Subyek.
- Bahasa Inggris memiliki struktur yang mirip dengan bahasa Indonesia, yaitu Subyek + Predikat + Obyek + Keterangan
- Untuk kata “Aku” atau “Saya” sebagai Subyek, maka gunakanlah “I” (baca: ay)
- Contoh :
- I don’t know (Arti: Saya tidak tahu);
- I don’t care (Arti: Saya tidak peduli);
- I like it (Arti: Saya menyukainya);
- I can do it (Arti: Saya dapat melakukannya)
- Mawar and I aren’t coming (Arti: Mawar dan Saya tidak akan datang)
- I am going to bed / I‘m going to bed (Arti: Saya akan pergi tidur)
- Apabila kamu menggunakan “Aku” atau “Saya” sebagai Obyek, maka gunakanlah “Me” (baca: Mi)
- Contoh:
- She hates me (Arti: Dia membenciku)
- She loves me (Arti: Dia mencintaiku)
- Bring it back to me (Arti: Kembalikan itu kepadaku)
- They invited me to their wedding (Arti: Mereka mengundangku ke acara pernikahan mereka)
- Contoh:
- Apabila kamu menggunakan “Aku” atau “Saya” sebagai penanda kepemilikan, misalnya “buku saya” atau “pacar saya”, maka gunakanlah “My” (baca: May) atau “Mine” (baca: Mayn).
- My merupakan Possessive Adjectives alias “Kata sifat kepemilikan”
- Mine merupakan Possessive Pronouns alias “Kata ganti kepemilikan”
- Tips pertama, gunakan My apabila kamu tempatkan di depan kata benda, dan gunakan Mine apabila kamu tempatkan di belakang kata benda.
- Tips kedua, apabila di dalam percakapan masing-masing pihak sudah tahu konteks kata benda yang disebutkan, misalnya kata bendanya adalah “buku” alias book, maka kamu tidak perlu lagi menulis “My book” tetapi cukup Mine saja.
- Contoh:
- This is my book (Arti: Ini buku saya), maka kamu bisa menuliskannya dengan,
- This book is mine (Arti: Buku ini milik saya), atau,
- This is mine (Arti: Ini milik saya), dalam hal ini adalah “buku”.
- Mine is over there (Arti: Punya saya ada di sana).
- He is an old friend of mine (Arti: Dia adalah teman lama saya)
- Apabila kamu menggunakan “Aku” atau “Saya” untuk menyatakan “(Diri) saya sendiri”, maka yang kamu gunakan adalah Myself.
- Myself merupakan Reflexive Pronouns alias “Kata ganti refleksif”.
- Digunakan untuk mempertegas apa atau siapa yang dimaksud, dalam hal ini “Aku” atau “Saya”, biasanya lebih kepada bangga terhadap yang dilakukan oleh diri sendiri.
- Kamu juga bisa menggunakan Myself saat kamu ingin mengatakan bahwa kamu melakukan sesuatu kepada diri sendiri.
- Contoh:
- I accidentally cut myself with the knife. (Arti: Saya tidak sengaja melukai tangan saya dengan pisau) => melakukan sesuatu kepada diri sendiri.
- I made it myself (Arti: Saya membuat ini sendiri / Saya membuat ini sendiri, lho).
Contoh Percakapan Singkat Menyatakan “Aku” atau “Saya”
Berikut ini beberapa contoh penggunaan Aku atau Saya di dalam percakapan Bahasa Inggris:
Contoh A
X: Is this your book ?
Y: No, this is not my book
X: Which one is yours?
Y: Mine is over there
Artinya:
X: Apakah ini buku milikmu ?
Y: Bukan, buku ini bukan milik saya
X: Yang mana milikmu?
Y: Punyaku ada di sana
Contoh B
X: Hey, who’s that girl over there?
Y: That’s Mawar, she’s an old friend of mine.
X: Would you please introduce me to her?
Y: I don’t know, man, I haven’t talked to her since high school.
Artinya:
X: Hey, cewek yang di sana itu siapa?
Y: Itu Mawar, dia teman lama saya.
X: Mau kenalin saya ke dia nggak?
Y: Aduh, nggak tau deh bro, saya udah nggak ngobrol lagi sama dia sejak SMA.