Wijen putih atau sesame seeds dalam bahasa Inggris adalah biji kecil berwarna putih yang umum digunakan sebagai finishing di berbagai makanan di seluruh dunia.
Karena bentuknya yang kecil dan pipih, mungkin kamu pernah bertanya-tanya, adakah manfaat atau kandungan di dalam wijen putih. Nah, jangan salah, biji-bijian ini juga mengandung gizi yang baik dan manfaat besar untuk kesehatan, lho.
Wijen termasuk dalam kategori biji-bijian yang diperoleh dari tumbuhan wijen (Sesamum indicum). Sebagian besar wijen berasal dari Asia atau Afrika Timur. Orang Mesir kuno bahkan sudah menggunakan wijen sebagai tepung, lho.
Tak hanya mampu memberi cita rasa gurih pada makanan, biji wijen putih juga diperkaya dengan kalsium dan magnesium yang mampu mendukung kesehatan tulang.
Lebih lanjut, kamu bisa simak artikel ini sampai habis untuk tahu kandungan dan manfaat menakjubkan dari si kecil wijen putih.
Daftar Isi
Kandungan Biji Wijen Putih
Biji wijen putih memang terkenal tinggi kalsium, magnesium, dan berbagai macam vitamin seperti vitamin E dan B1. Lemak yang terkandung di dalamnya pun tergolong lemak sehat yang mampu menurunkan kolesterol jahat (LDL).
Tidak heran apabila wijen sangat baik untuk mendukung kesehatan tulang dan gigi. Dilansir dari U.S. Department of Agriculture, tiap 100 gram biji wijen putih mengandung nutrisi sekitar:
- Kalori: 572 gram
- Jumlah lemak: 50 gram
- Kolesterol: 0 mg
- Natrium: 11 mg
- Kalium: 468 mg
- Karbohidrat: 23 gram
- Protein: 18 gram
- Magnesium: 351 mg
- Kalsium: 975 mg
- Zat besi: 9,5 mg
Apa Beda Biji Wijen Hitam dan Putih?
Kamu mungkin sempat bingung, harus pilih wijen putih atau hitam? Keduanya memang berbeda, bukan hanya dari segi warnanya saja, tapi juga asal hingga pengaruhnya terhadap rasa makanan.
Berikut perbedaan wijen hitam dan putih supaya kamu bisa memilihnya sesuai kebutuhan:
1. Beda Asal Warna
Wijen putih merupakan biji-bijian yang berasal dari varietas putih alami maupun hasil olahan wijen hitam yang telah dikupas kulitnya. Sementara wijen hitam merupakan wijen yang dihasilkan dari varietas alami yang secara genetik memiliki pigmen hitam dalam kulit bijinya.
2. Beda Rasa
Dari segi rasa, wijen putih menghasilkan cita rasa yang lebih lembut dan sedikit manis pada makanan. Ini karena kulitnya yang mengandung pigmen gelap telah dihilangkan. Selain itu, teksturnya pun lebih halus sehingga sering dipilih untuk bahan pasta dan minyak wijen.
Lain halnya dengan wijen putih, wijen hitam tidak mengalami proses pengolahan khusus yang mempengaruhi pigmen hitamnya. Karena itu, rasanya pun lebih kuat dengan sedikit sentuhan rasa pahit. Begitupun dengan teksturnya yang cenderung kasar.
Wijen hitam cocok digunakan sebagai taburan untuk memberi keseimbangan rasa gurih pahit pada makanan. Kamu pasti pernah melihatnya pada makanan manis asin seperti taburan nasi, roti kering, dan toasted.
Manfaat Kandungan Wijen Putih
Seperti yang disebutkan di awal, biji wijen putih, meskipun berukuran kecil dan pipih, namun diperkaya dengan profil nutrisi yang luar biasa. Berikut beberapa manfaat wijen putih, di antaranya:
- Sebagai sumber lemak sehat yang bantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
- Sumber protein nabati yang baik untuk memperbaiki jaringan tubuh dan aman bagi vegetarian dan vegan.
- Diperkaya akan mineral yang berperan penting untuk kesehatan tulang dan gigi, fungsi saraf, dan produksi energi.
- Membantu kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit karena kaya akan serat.
- Sifat anti-inflamasinya membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
Namun, perlu kamu ketahui juga, wijen termasuk alergen makanan. Jadi, jika kamu punya alergi terhadap wijen yang ditandai dengan ruam, gatal, pembengkakan, hingga sulit bernapas, segera ke dokter, ya.
Itulah ulasan mengenai wijen putih. Kamu bisa hubungi Sumber Roso Agromakmur untuk mendapatkan wijen putih berkualitas. Perusahaan tersebut telah dipercaya sebagai distributor wijen putih sejak puluhan tahun dan pengirimannya menjangkau ke seluruh wilayah di Indonesia.