Bagi kamu yang penasaran kenapa sinyal handphone sering naik turun dan terkadang malah drop atau lemah, berikut ini 6 hal yang menjadi penyebabnya.
Sinyal handphone memang terkadang bisa sangat menyebalkan, kadang penuh, kadang lemah, hingga terkadang tidak ada sama sekali.
Ternyata memang proses penangkapan sinyal tidak sesederhana yang dibayangkan, dan itu semua dikarenakan ke 6 faktor berikut.
Daftar Isi
1. Jarak dari Menara Seluler
Ponsel kamu berkomunikasi dengan menggunakan gelombang radio, sehingga akan semakin lemah apabila atmosfer yang harus dilewati semakin tebal.
Ini berarti bahwa jarak kamu dari menara seluler bisa menjadi salah satu faktor yang paling penting. Pemancar yang kuat bisa mengirim sinyal lebih jauh, tapi jelas ada batas seberapa besar radio pemancar bisa dijejali ke dalam smartphone modern.
Sebuah ponsel secara teoritis bisa mencapai menara yang berada 70-an kilometer jauhnya dalam keadaan ideal, namun pada kenyataannya batas sebenarnya akan berada pada sekitar 30-an kilometer, bahkan dalam keadaan sempurna.
Di perkotaan, jarak mungkin tidak akan menjadi faktor besar, tapi di daerah pedalaman atau saat kamu mengemudi antar kota, jarak akan menjadi salah satu faktor yang paling penting.
Jika kamu terlalu jauh dari menara, satu-satunya hal yang dapat dilakukan untuk mendapatkan sinyal yang lebih baik adalah dengan bergerak.
2. Lansekap dari area sekitar
Gelombang radio bergerak dalam garis lurus dari telepon ke menara seluler. Jika ada penghalang yang besar di jalan, seperti bukit atau pegunungan, gelombang radio akan kesulitan untuk sampai ke menara.
Sehingga, penangkap sinyal pada ponsel tidak akan menangkap sinyal dari menara seluler yang terhalang oleh bukit atau pegunungan meskipun jaraknya dekat, melainkan akan mencari menara lain yang bebas hambatan meskipun jaraknya lebih jauh.
Di perkotaan, hal ini bukan masalah karena:
- Biasanya ada antena radio kecil yang ditempatkan di seluruh kota sehingga sinyal tidak pernah terlalu jauh untuk pergi.
- Gelombang radio memantul dan terpencar antar bangunan yang membantu mereka mengatasi halangan.
- Efek gelombang lainnya seperti difraksi.
3. Material Bangunan
Di perkotaan, masalah yang akan dihadapi bukanlah bukit atau pegunungan, melainkan material dari bangunan-bangunan itu sendiri.
Beton, baja, dan sebagian besar bahan bangunan lainnya sangat dapat menghalangi sinyal seluler.
Itulah mengapa saat kamu berada di ruang bawah tanah / basement ponsel milikmu tidak memiliki jalan untuk mencapai menara karena terhalang dinding beton/baaja.
Jika kamu berada di dalam ruangan dan memiliki sinyal buruk, melangkah keluar ke kebun atau balkon dapat membantu memulihkan sinyal.
4. Cuaca
Gelombang radio berjalan melalui atmosfer, jadi saat cuaca sedang buruk akan dapat menghalangi sinyal.
Misalkan kita berada di tengah badai, hujan lebat dan ion-ion akan mengganggu penerimaan sinyal.
Kamu akan hampir selalu memiliki sinyal yang lebih baik pada hari yang cerah daripada saat hujan atau berkabut.
5. Pengguna lain dalam Jaringan yang sama
Menara seluler hanya dirancang untuk menangani sejumlah koneksi tertentu pada saat bersamaan. Umumnya, menara seluler memiliki kapasitas lebih dari cukup untuk semua orang yang ingin menggunakan telepon mereka.
Namun, jika kamu melihat sinyal Anda turun saat Malam Tahun Baru, atau saat berada di stadion sepak bola yang penuh dengan orang-orang, ini dikarenakan sejumlah orang secara bersamaan menggunakan ponsel mereka untuk aktivitas yang terkait dengan komunikasi.
6. Kecepatan kita bergerak
Ketika kamu menggunakan ponsel, maka ponsel tersebut akan mengirim sinyal ke menara sel dan secara bersamaan menangkap sinyal.
Gelombang radio bergerak sangat cepat sehingga biasanya semua ini terjadi tanpa masalah. Namun, jika kamu bergerak dengan kecepatan tinggi, perubahan konstan pada posisimu dapat mulai berpengaruh pada kualitas sinyal.
Contohnya adalah apabila kita menyalakan telepon saat di pesawat saat akan atau sedang mendarat, biasanya sinyal akan lemah atau tidak ada, sampai akhirnya kembali normal saat pesawat mulai memelankan kecepatan atau berhenti.
