Berikut akan Asaljeplak berikan bagaimana cara edit suara video yang tepat agar dapat meningkatkan kualitas video secara keseluruhan dan semakin terlihat profesional.
Pada saat kita mengedit video, kadangkala fokus utama kita terlalu tertuju pada kegiatan editing dan meningkatkan kualitas dari klip atau video yang kita gunakan, dan seringnya kita agak mengesampingkan perihal editing audio atau suara.
Padahal kita sendiri terkadang (atau bahkan seringnya) tidak akan nyaman saat menonton film atau tayangan video yang kualitas audionya buruk seperti mendem, banyak noise, terlalu kecil atau terlalu nyaring volume-nya, terlalu sember atau “pecah”, dan lain sebagainya, yang bahkan dapat mempengaruhi kualitas tayangan yang sedang kita tonton.
Karenanya, saat mengedit video, sangatlah penting bagi kita untuk tetap melakukan edit suara video dengan tepat dan benar, supaya hasil akhir yang kita tampilkan pun bisa lebih maksimal, profesional, dan meningkatkan kualitas secara keseluruhan.
Daftar Isi
Alasan Mengapa Kita Perlu Memperhatikan Kualitas Suara pada Video
Apabila disimpulkan, ada beberapa alasan mengapa kualitas suara pada video perlu untuk diperhatikan pada saat melakukan proses editing, misalnya:
- Suara atau Audio yang diperhatikan keseimbangan volume-nya akan lebih nyaman apabila video ditonton dengan menggunakan headphone, dan apabila dilakukan dengan baik akan dapat menjaga tingkat atensi/perhatian dari penonton,
- Transisi audio yang baik akan dapat memberikan pengalaman yang smooth atau lancar bagi penonton, tidak terkesan ada scene yang patah atau dipaksakan,
- Penambahan efek-efek suara yang tepat akan dapat meningkatkan immersion atau imersi dari penonton.
Cara Edit Suara Video yang Tepat
Selanjutnya, kamu bisa melakukan dan mempertimbangkan beberapa cara edit suara video berikut ini agar dapat meningkatkan kualitas secara keseluruhan:
Lakukan Rekaman di Ruangan dengan Akustik yang Baik
Akustik dari suatu ruangan akan sangat mempengaruhi kualitas rekaman audio yang kita lakukan. Tidak semua ruang perekaman menyerap dan memantulkan suara dengan cara yang sama. Beberapa ruangan cukup mampu dalam menyerap suara, tetapi ada pula ruangan yang akan menghasilkan gema yang terkadang berlebihan dan merusak kualitas rekaman.
Hindari merekam suara terlalu dekat dengan dinding tanpa peredam apabila mereka di dalam ruangan, atau gunakan perangkat untuk melawan suara angin dan suara lainnya saat merekam di luar ruangan (mulai dari memilih mikrofon yang tepat, menggunakan wind muffler, low-cut filter, dan lain sebagainya).
Gunakan Mikrofon Berkualitas dan Tepat Guna
Gunakan mikrofon berkualitas dan atau yang sesuai dengan kebutuhan rekaman audio. Misalnya, gunakan mikrofon klip (clip-on) untuk merekam suara jarak dekat, atau bisa juga menggunakan mikrofon shotgun, atau mikrofon lainnya yang sesuai dengan kebutuhan, guna meminimalisir suara-suara yang tidak perlu ikut terekam.
Mengoptimalkan Kualitas Rekaman Audio
Untuk dapat mengoptimalkan kualitas rekaman audio, beberapa cara yang bisa kamu lakukan menggunakan software edit suara video antara lain adalah:
- Menyeimbangkan tingkat volume audio,
- Normalisasi audio,
- Menghilangkan background noise,
- Mengatur kecepatan audio.
- Atur stereo (suara kiri dan kanan) sesuai kebutuhan.
Melakukan Cutting dan Trimming Secara Akurat
Setelah kualitas audio secara keseluruhan sudah optimal, selanjutnya kamu dianjurkan untuk melakukan pemangkasan (cutting dan trimming) rekaman audio secara rinci dan menyeluruh. Pastikan menghilangkan semua jeda yang berpotensi menimbulkan noise latar sekecil apapun, gunakan teknik transisi atau teknik fade in/fade out yang tepat, dan lain sebagainya.
Tambahkan Musik Latar dan Voice-Over
Proses edit suara video selanjutnya adalah menambahkan musik latar dan juga voice-over (misalnya narasi) di beberapa adegan yang memerlukannya. Musik latar akan dapat membawa emosi penonton sesuai yang diinginkan, sementara voice-over alias sulih suara akan dapat menambahkan sentuhan naratif atau mengklarifikasi suatu adegan yang sedang berlangsung.
Menerapkan Teknik FOLEY
FOLEY adalah teknik efek suara yang melibatkan perekaman dan produksi suara yang umum muncul atau terjadi sehari-hari, seperti suara langkah kaki yang sedang berjalan di lantai, suara pintu yang dibuka, suara hembusan angin, kaca pecah, suara kerumunan orang, dan lain sebagainya, yang direkam di studio rekaman. Dengan menerapkan teknik ini pada video, nantinya kita akan dapat menghasilkan suara “umum” yang lebih bersih dan jelas dibandingkan merekamnya bersamaan dengan adegan.
Menambahkan Efek Suara
Selain dengan teknik FOLEY, kamu juga bisa menggunakan efek suara bawaan software editing yang kamu gunakan untuk mengedit video dan audio, seperti suara gemuruh angin, guntur, klakson mobil, suara alam, dan lain sebagainya.
Mendengarkan Kembali Hasil Rekaman
Tentunya salah satu hal yang paling utama adala mendengarkan kembali hasil rekaman yang telah diedit secara keseluruhan (audio dan video), baik oleh diri sendiri maupun meminta pendapat dari orang-orang lain, guna mendapatkan umpan balik (feedback) yang membangun dan dapat kamu gunakan untuk meningkatkan kualitas karya yang kamu kerjakan tersebut.
Menyerahkan Kepada Pihak Ketiga
Apabila kamu merasa kesulitan atau belum memiliki skill yang cukup untuk melakukan proses editing audio dengan baik menggunakan cara-cara yang telah Asaljeplak jelaskan di atas, kamu bisa meminta bantuan kepada pihak ketiga untuk melakukannya, tentunya dengan memberikan imbalan yang sesuai.
Salah satu situs yang menyediakan banyak penyedia jasa edit suara video berkualitas adalah Fastwork, yang merupakan salah satu situs marketplace bagi para pencari dan penyedia jasa freelance terlengkap dan terbaik di Indonesia, yang mana kamu bisa mengunjungi link berikut ini https://fastwork.id/sound-effects apabila ingin mencari penyedia jasa edit audio terbaik, teruji, dan berkualitas.
